MENJELASKAN FUNGSI

JELASKAN SEMUA FUNGSINYA DIBAWAH INI:


  1. PHYSICAL LAYER : Network layer adalah lapisan ketiga dari bawah dalam model referensi jaringan OSI. 
·         CABLE :Yang pertama adalah kabel. Kabel memiliki fungsi utama sebagai alat transfer data pada sebuah sistem jaringan komputer. Kabel merupakan perangkat keras yang juga memanfaatkan lapisan Physical layer. Pada prakteknya, ada beberapa jenis-jenis kabel jaringan komputer yang biasa digunakan
·         NIC:  NIC merupakan kependekan dari Network Interface Card. NIC juga sering kita kenal dengan istilah LAN Card. NIC memiliki fungsi utama untuk melakukan proses penerusan sinyal biner keluar dari komputer, dan meneruskan sinyal tersebut melalui kabel jaringan. NIC dapat mnentukan frame apa yang akan digunakan pada saat akan melakukan proses transmisi data pada sebuah jaringan komputer.
  1. DATA LINK LAYER : Merupakan layer kedua pada model referensi OSI layer. Pada layer ini data diterima dari network layer berupa Paket yang kemudian diencapsulasi menjadi Frame, dengan memberikan layer-2 header. Dan kemudian dikirim ke phisycal layer untuk diteruskan ke penerima. Pada penerima, layer ini mengubah Byte menjadi Frame, frame header akan dilepas (dekapsulasi), kemudian dikirim ke network layer menjadi Paket.
·         SWITCHES:  switch menggunakan hardware atau chip Application-Specific Integrated Circuit (ASIC) untuk mem-forward frame, dan tidak menggunakan software. Juga, setiap port switch memiliki bandwidth sendiri-sendiri, bandwidth yang disediakan pada port switch adalah 10Mbps, maka segment LAN yang terhubung pada port memiliki bandwidth sebesar 10Mbps juga.
·         MAC ADDRESS:  hal utmana untuk mengidentifikasi dan sebagai pembeda sobat dengan perangkat lainnya.
  1. NETWORK LAYER : Merupakan layer ketigapada model referensi OSI layer.Layer ini berfungsi sebagai mengantarkan paket ke tujuan, yang dikenal dengan Routing. Layer ini mengontrol paket yang akan dikirim ke data link layer dengan cara mencari route yang paling murah dan cepat
·         IP ADDRESS: mentransmisikan paket data dari node (titik sambungan) satu ke node lainnya untuk dapat membentuk jaringan yang luas. 
·         ICMP :  digunakan dalam rangka untuk memberitahukan jika adanya permasalahan sistem operasi jaringan pada waktu pengiriman pesan.
·         IGMP: digunakan untuk mengecek apakah suatu host dapat bergabung dengan IP 
Multicast. Protokol IGMP memberikan fasilitas kepada router untuk melakukan cek 
kepada host yang tertarik untuk menggunakan sistem multicast. 
Spesifikasi IGMP dapat dilihat pada RFC 1112 dengan update pada RFC 2236.

  1. TRANSPORT LAYER : Merupakan layer keempat pada model referensi OSI layer. Layer ini mampu memberikan layanan berupa Multiduplexing dan Demultiduplexing, sehingga pada layer ini memungkinkan sebuah host dapat melayani lebih dari satu proses.
·         TCP: adalah protokol yang diimplementasikan dalam bentuk software pada perangkat (hardware) untuk melakukan fungsi komunikasi data antar aplikasi. Koneksi TCP Client dibangun atas dasar penyediaan layanan server untuk saling menukar file atau melakukan pengiriman data. Apabila koneksi server dapat terbangun dengan baik, maka data dipastikan sampai dengan baik, namun apabila ada kesalahan koneksi di server, layanan pengiriman data-pun akan terputus. 
·         UDP:  adalah protokol yang berada pada lapisan layer transport, mendukung suatu komunikasi yang bersifat unreliable (tidak andal), dan mempunyai karakteristik connectionless (tak berbasis koneksi)
·         ECN : perluasan ke Internet Protocol dan Transmission Control Protocol dan didefinisikan dalam RFC 3168 (2001 ) . ECN memungkinkan pemberitahuan end - to-end dari kemacetan jaringan tanpa menjatuhkan paket . ECN merupakan fitur opsional yang dapat digunakan antara dua endpoint ECN - diaktifkan ketika infrastruktur jaringan juga mendukungnya .
  1. SESSION LAYER : Merupakan layer kelima pada model referensi OSI layer.Lapisan ini membuka, merawat, mengendalikan dan melakukan hubungan antar simpul.Pada layer ini data di transfer dengan jernih dan terkait antara satu dengan yang lain, tetapi kualitas data tersebut akan mengalami delay, through-put. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga mutu dari fungsi-funsi transport.
·         VARIOUS API’S: adalah untuk melaksanakan pengendalian dialog. Session dapat memungkinkan lalu lintas bergerak dalam bentuk dua arah pada suatu saat, atau hanya satu arah saja. Jika pada satu saat lalu lintas hanya satu arah saja (analog dengan rel kereta api tunggal)
·         SOCKETS : Soket adalah tempat dudukan prosesor pada motherboard. Dudukan ini berbentuk segi empat dengan lubang-lubang kecil tempat tertancapnya kaki-kaki (pin-pin) prosesor yang tersusun membentuk matriks 2 dimensi. Susunan, letak, dan jarak antar lubang sama persis dengan susunan, letak, dan jarak antar pin-pin pada prosesor.

  1. PRESENTATION LAYER : Merupakan layer keenam pada model referensi OSI layer.Presentation layer berhubungan dengan syntax data yang dipertukarkan diantara aplikasi, dengan tujuan untuk mengatasi perbedaan format penyajian data.
·         FTP :Untuk men-sharing data. Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer. Untuk menyediakan tempat penyimpanan bagi user.
·         IMAPInternet Message Access Protocol merupakan salah satu dari dua protokol penerimaan email (email retrieval protocol). Juga dikenal dengan singkatan IMAP, Internet Message Access Protocol merupakan Internet protocol yang beroperasi pada Application layer. Dengan IMAP, 
mailbox dapat dibaca dan dikelola secara simultan (bersamaan) oleh sejumlah email client berbeda. IMAP seringkali digunakan oleh sebagian besar pengguna Internet untuk mendownload email dari web mail server.
·         SSH: dapat digunakan untuk menggantikan telnet, rlogin, ftp, dan rsh, salah satu fungsi utamanya adalah untuk menjamin keamanan dalam melakukan transmisi data pada suatu jaringan
  1. APPLICATION LAYER : Merupakan layer ke tujuh atau layer atas pada model referensi OSI layer. Layer ini merupakan layer aplikasi dimana aplikasi pemakai diletakkan, dan layer ini bekerjasama dengan Presentation Layer untuk diterapkan pada sistem komunikasi data.
·         HTTP: Muncul di awal setiap alamat halaman web, HTTP  menetapkan mekanisme standar untuk pertukaran ditingkat-aplikasi pesan antara perangkat di web.  Semua layanan web dijalankan melalui protokol ini.  HTTPS adalah variasi bagian dari HTTP, dimana browser menambahkan lapisan enkrips
·         FTP: Untuk men-sharing data. Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer. Untuk menyediakan tempat penyimpanan bagi user.
·         SSH: dapat digunakan untuk menggantikan telnet, rlogin, ftp, dan rsh, salah satu fungsi utamanya adalah untuk menjamin keamanan dalam melakukan transmisi data pada suatu jaringan

·         DNS: Menerjemahkan nama-nama host (hostnames) menjadi nomor IP (IP address) ataupun sebaliknya, sehingga nama tersebut mudah diingat oleh pengguna interne

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Komunikasi Data Menggunakan Teks

Setting VLAN dan ROUTER